Review ChicagoVPS – VPS Murah dengan Spesifikasi Diatas Standar
Review ChicagoVPS – VPS Murah dengan Spesifikasi Diatas Standar. Jadi sekitar dua minggu yang lalu saya mencoba order VPS di ChicagoVPS.net dan kali ini saya akan me-review pengalaman saya menggunakan vps dari chicagoVPS baik dari segi performa maupun dari segi support. Pertama, tentu saja dilihat dari segi harga. Disana lumayan murah, dengan $6/bulan kita sudah mendapatkan vps dengan spesifikasi 1GB RAM ( + 1GB SWAP) dan 4 CORE CPU. Karena murah, dan spesifikasi lumayan tinggi, saya coba beli yang harga $6 tersebut.Tentu saja yang saya sebutkan diatas adalah jenis vps dengan virtualisasi KVM. Karena di chicagovps.net sendiri menyediakan jenis kvm vps dan cloud vps.
Pertama, kita coba terlebih dahulu dari segi performa. Berikut hasil dari benchmark menggunakan beberapa script benchmark yang pernah saya bahas di LinuxSec.
bench :
Nench :
Seperti yang terlihat, untuk kecepatan baca tulis di harddisk sepertinya tidak ada masalah 😀 . Begitu pula dengan speedtests yang dilakukan dari beberapa lokasi. Ya mungkin karena lokasi servernya sendiri saya ambil di NY, gak bakal sekenceng vps yang lokasi servernya di SG atau Indonesia. Namun jika kalian menggunakan CDN saya kira tidak ada masalah.
Untuk IPv6 memang masih belum support. Saya lihat di panel nya tidak ada opsi untuk mengaktifkan IPv6. Begitu juga saat saya kontak support mengenai support IPv6 mereka jawab memang belum support IPv6, terutama untuk jenis virtualisasi KVM.
Dari segi support, lumayan tanggap. Rata rata balasan saat saya submit ticket ketika terjadi masalah kurang dari satu jam bakal direspon. Kekurangannya mungkin karena di ChicagoVPS belum tersedia support via live chat.
Kekurangan
Nah yang akan saya bahas selanjutnya adalah kekurangan. Pertama, setup default server mereka benar benar kacau. Beberapa teman saya yang pernah membeli service disana kecewa karena selalu mengalami masalah saat vps pertama kali dibuat. Ada masalah tidak bisa login ssh, fungsi apt-get tidak berfungsi (jika itu Ubuntu), dan masalah lain. Intinya benar benar kacau.
Terlebih lagi, tidak ada opsi pilihan datacenter saat order vps, tidak ada opsi sistem operasi apa yang kita pilih dan berapa bit. Jadi saat vps dibuat, biasanya kita dikirim detail ip dan password root ke email tanpa tau itu vps lokasi dimana atau vps dengan sistem operasi apa. Ya memang, seperti yang saya bilang sebelumnya, support disini lumayan yanggap. Namun balik lagi ke permasalahan, kalau tiap order vps gak pernah beres kan sama saja kita kerja dua kali. Makan waktu juga misal kita request ganti datacenter, ganti sistem operasi dll.
Kesimpulan
Kesimpulannya, ChicagoVPS bisa jadi pilihan buat kamu yang mencari VPS dengan harga murah dan spesifikasi tinggi. Namun itu khusus untuk kamu yang mungkin ingin belajar atau mengenai cloud server, atau untuk keperluan pribadi seperti membuat akun ssh (untuk keperluan internet gratisan), dll. SANGAT TIDAK DISARANKAN membeli vps di ChicagoVPS untuk keperluan webserver.
Pertama, kita coba terlebih dahulu dari segi performa. Berikut hasil dari benchmark menggunakan beberapa script benchmark yang pernah saya bahas di LinuxSec.
bench :
Nench :
Seperti yang terlihat, untuk kecepatan baca tulis di harddisk sepertinya tidak ada masalah 😀 . Begitu pula dengan speedtests yang dilakukan dari beberapa lokasi. Ya mungkin karena lokasi servernya sendiri saya ambil di NY, gak bakal sekenceng vps yang lokasi servernya di SG atau Indonesia. Namun jika kalian menggunakan CDN saya kira tidak ada masalah.
Untuk IPv6 memang masih belum support. Saya lihat di panel nya tidak ada opsi untuk mengaktifkan IPv6. Begitu juga saat saya kontak support mengenai support IPv6 mereka jawab memang belum support IPv6, terutama untuk jenis virtualisasi KVM.
Dari segi support, lumayan tanggap. Rata rata balasan saat saya submit ticket ketika terjadi masalah kurang dari satu jam bakal direspon. Kekurangannya mungkin karena di ChicagoVPS belum tersedia support via live chat.
Kekurangan
Nah yang akan saya bahas selanjutnya adalah kekurangan. Pertama, setup default server mereka benar benar kacau. Beberapa teman saya yang pernah membeli service disana kecewa karena selalu mengalami masalah saat vps pertama kali dibuat. Ada masalah tidak bisa login ssh, fungsi apt-get tidak berfungsi (jika itu Ubuntu), dan masalah lain. Intinya benar benar kacau.
Terlebih lagi, tidak ada opsi pilihan datacenter saat order vps, tidak ada opsi sistem operasi apa yang kita pilih dan berapa bit. Jadi saat vps dibuat, biasanya kita dikirim detail ip dan password root ke email tanpa tau itu vps lokasi dimana atau vps dengan sistem operasi apa. Ya memang, seperti yang saya bilang sebelumnya, support disini lumayan yanggap. Namun balik lagi ke permasalahan, kalau tiap order vps gak pernah beres kan sama saja kita kerja dua kali. Makan waktu juga misal kita request ganti datacenter, ganti sistem operasi dll.
Kesimpulan
Kesimpulannya, ChicagoVPS bisa jadi pilihan buat kamu yang mencari VPS dengan harga murah dan spesifikasi tinggi. Namun itu khusus untuk kamu yang mungkin ingin belajar atau mengenai cloud server, atau untuk keperluan pribadi seperti membuat akun ssh (untuk keperluan internet gratisan), dll. SANGAT TIDAK DISARANKAN membeli vps di ChicagoVPS untuk keperluan webserver.
Posting Komentar untuk "Review ChicagoVPS – VPS Murah dengan Spesifikasi Diatas Standar"
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar jika ada masukan, pertanyaan, kritik ataupun dukungan. Namun pastikan untuk berkomentar secara sopan.